Agen Poker, Masuk Dengan Baik, Keluar Juga Harus Baik - Setelah berakhirnya masa suram di tanggal tua beberapa hari yang lalu, fenomena baru kini bermunculan di tengah tengah masyarakat saat ini. Yaitu "Fenoma Resign Massal" dan artikel bukanlah merujuk pada kata 'resign' namun artikel ini bertujuan untuk mengajarkan Anda resign dengan baik dan benar.
Alasan ingin resign atau keluar kerja bisa muncul ketika beban yang harus di kerjakan tidak sesuai dengan hak yang di dapatkan setiap bulannya, belum lagi alasan konflik dengan teman sekantor atau dengan atasan yang membuat resign kerja menjadi pilihan yang tepat untuk menghilangi stress.
Nah biar ngga makin panjang, ini tips resign yang baik dan benar.
1.
Bicarakan langsung dengan atasan Anda - Anda harus memastikan orang yang pertama kali tahu berita resign adalah atasan Anda sendiri. Jangan sampai beredar gosip pengunduran diri tanpa memberi tahu atasan Anda, hal ini akan membuat atasan lu akan marah atau sakit hati, karena merasa tidak dianggap atau tidak di hargai.
2.
Informasikan 1 bulan sebelum resign - Anda pernah mendengar istilah 'One Month Notice' kan? Bagi yang belum tahu arti dari istilah itu dalam bahasa sederhana adalah, jika ingin resign lakukanlah sebulan sebelum diri Anda resign, hal ini sangat baik untuk Anda dan juga perusahaan. Selama satu bulan itu, perusahaan bisa mencari pengganti, dan Anda bisa berbagi informasi / knowledge yang Anda miliki ke karyawan baru tersebut, sehingga jika sudah keluar Anda tidak di cari-cari perusahaan lama lagi karena suatu hal yang menyangkut pekerjaan lama Anda.
3.
Tetap bekerja sebaik mungkin - Setelah Anda memberikan informasi akan resign kepada atasan Anda, tetaplah jaga semangat bekerja dan tunjukan bahwa Anda adalah seorang profesional. Karena sebagian besar ditempat kerja, setelah mengajukan resign, para pegawai tersebut menjadi malas datang ke kantor. Usahakanlah tetap bekerja maksimal, buatlah kesan kantor sedih melepaskan diri Anda dari perusahaan tersebut.
4.
Kembalikan semua peralatan kantor - Tips ini banyak yang dilupakan oleh para pegawai resign khususnya pegawai kantoran, setelah mengajukan resign alat-alat kantor masih banyak yang belum dikembalikan (flashdisk tuh, balikin), hasilnya perusahaan merugi karena kehilangan alat-alat operasional.Selain merugikan perusahaan, Anda juga bisa terjerat hukum pidana karena telah mengambil alat-alat kantor tanpa persetujuan. So be Profesional aja ya..
5.
Jaga kerahasiaan Perusahaan - Jika telah resmi resign, biasanya karyawan akan mengambil data yang pernah dia buat sebelumnya, walaupun data tersebut sangat rahasia oleh perusahaan. Misalnya seperti data pelanggan, data inventori perusahaan, dll. Hal ini membuat perusahaan akan rugi karena data yang Anda ambil. Setelah itu data tersebut Anda gunakan untuk monitize diri Anda sendiri. Kembali lagi saran diatas "Jadilah seorang profesional dalam pekerjaan".
6.
Tetaplah berkomunikasi dan berpamitlah - Ini adalah tips yang terakhir, jaga contact dengan teman-teman kantor Anda, khususnya yang sering berhubungan langsung dengan Anda, misalnya mintalah Pin BB, atau nomor HP. Mungkin suatu hari, Anda membutuhkan relasi teman di tempat lama, tetaplah jaga contact dengan semua pegawai dan mintalah maaf jika ada salah selama bekerja. Sesungguhnya orang yang meminta maaf itu lebih baik daripada orang yang diminta maaf.
Semoga tips di atas bermanfaat untuk Anda yang ingin resign dari tempat lama dan ingin mencari pengalaman yang lebih ditempat baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar